Pada awal bulan puasa kemarin Pemerintah Desa Dawungsari Resmi membentuk Paguyuban Meubeler Dan Tukang Kayu se Desa Dawungsari dengan Nama "karya jati" dengan Ketua terpilih Bp. Tri Suyanto. Langkah tersebut diambil pemerintah desa karena selain masukan dari anggota meubeler juga untuk mengkoordinir kegiatan meubeler juga untuk mengatur kegiatan meubeler di lingkungan warga desa.
Kegiatan Meubeler didesa dawungsari sudah dimulai sejak tahun 1970 an, dimana masih menggunakan perlatan sederhana. Seiring dengan perkembangan jaman dan kecanggihan teknologi Kegiatan meubeler di desa dawungsari sekarang berkembang pesat, terhitung ada sekitar 25 anggota Paguyuban sebagai pelaku kegiatan meubeler dan tukang kayu didesa dawungsari .
Tidak hanya terpaku pada jenis meubeler model klassic tapi sekarang juga merambah ke model minimalis yang menjadi tren konsumen sekarang sebagai pengisi Perabot rumah maupun lainya.
dalam musyawarah yang dihadiri sekitar 30 an orang baik dari pihak meubeler, perwakilan warga, dan juga pemdes Dawungsari Kepala Desa Terpilih Achmad Isrofi menyampaikan harapanya setelah terbentuknya paguyuban meubeler "karya jati agar kedepan meubeler desa dawungsari bisa lebih dikenal dilingkup yang lebih luas lagi, dan berupaya akan mengangkat Meubeler Desa Dawungsari ke tingkat Kabupaten, baik melalui even PSPP maupun yang lebih luas lagi harapanya. Karena secara tidak langsung bisa mengangkat kesejahteraan pelaku Meubeler maupun lingkungan warga desa karena tentunya kegiatan meubeler akan bisa menyerap tenaga kerja lebih banyak lagil.
Redaksi Oleh Indri Astutik.
*
*Share :